Lakon Cinta

-untuk sepasang induk yang hanya memeran lakon cinta berkasih-kasihan. 


Hai laki-laki. Kau pengecut enggan menunjukkan keberadaanmu yang dengan rendah hati rela kau duakan dengan kuasa kemenangan. Tawa kemenangan yang kau biarkan buat hidup terselimuti bahagia semu yang ingin kau ciptakan. 

Ia tersenyum di sana duduk manis pandang kelemahlembutan, kepintaran, keunikan, dan segalanya yang mampu mempesona dirimu. Memalingkan pandangan logika dari kenyataan sehingga hanya ilusi yang dirasa. Ilusi akan kebahagiaan cinta kasih sayang selalu ia dengungkan untukmu. 

Aaaaahhhh....!! Kalian para manusia egois. Berada di panggung dengan lakon masing-masing tanpa lihat siapa yang dipojok sana memandang kosong tanpa harapan. Lihat itukah kata kalian bahagia kesemuan yang kalian ciptakan. Entahlah.... sinar kanak yang harusnya tercermin di matanya justru tergantikan dengan sajian ilusi cinta kasih sepasang manusia induk. 



Comments

Popular Posts